KOMPONEN DALAM PEMELAJARAN:STRATEGI BELAJAR MENGAJAR

A. KONSEP DASAR KOMPONEN-KOMPONEN PEMBELAJARAN

Pengajaran adalah suatu sistem artinya keseluruhan yang terdiri dari komponen-komponen yang berinteraksi antara satu dengan yang lainnya secara keseluruhan untuk mencapai tujuan pengajaran yang telah ditetapkan sebelumnya. Komponen merupakan bagian dari suatu sistem yang memiliki peran dalam keseluruhan berlangsungnya suatu proses untuk mencapai tujuan sistem. Jadi, komponen pendidikan adalah bagian-bagian dari sistem proses pendidikan yang menentukan berhasil atau tidaknya proses pendidikan (Slameto, 2010). Adapun komponen-komponen tersebut meliputi:

1. Tujuan pendidikan

2. Peserta didik

3. Pendidik

4. Bahan atau materi pelajaran

5. Pendekatan dan metode

6. Media atau alat

7. Sumber belajar

8. Evaluasi

Komponen-komponen yang berperan dalam pembelajaran yaitu :

a. Kurikulum

Kurikulum digunakan sebagai rancangan pendidikan yang kedudukannya sangat penting dalam segala aspek pendidikan. Bahkan dengan mengingat pentingnya peran dari kurikulum dalam perkembangan pendidikan, maka di dalam penyusunannya juga tidak dapat dilakukan apabila tidak memiliki landasan yang kuat. Sementara itu fungsi dari kurikulum ini adalah :

1. Sebagai alat dalam mencapai tujuan pendidikan

2. Sebagai alat ukur atau barometer keberhasilan program pendidikan

3. Bisa digunakan sebagai pedoman ataupun patokan dalam meningkatkan kualitas pendidikan

b. Guru

Guru memiliki peran penting dalam membentuk siswa. Selain itu peran dari guru juga tidak hanya sebagai pengajar saja, melainkan juga sebagai pengembang, pembimbing dan pengelola pembelajaran. Adapun fungsi dari guru adalah :

1. Sebagai contoh untuk semua anak

2. Sebagai pendidik

3. Sebagai pengajar dan pembimbing

4. Sebagai pelajar maupun administrator pendidikan

c. Siswa

Murid atau siswa digunakan sebagai seseorang yang turut mengikuti program pendidikan, baik di sekolah maupun di lembaga pendidikan yang lain. Akan tetapi, jangan selalu menganggap siswa tidak tahu mengenai apa-apa, karena mereka juga memiliki kemampuan yang berbeda-beda. Adapun fungsi dari siswa adalah :

1. Objek yang menerima pelajaran

2. Objek yang turut menentukan hasil pembelajaran

d. Metode

Maksud dari metode pembelajaran yaitu sebuah upaya yang bisa dilakukan dalam membantu proses belajar supaya bisa berjalan lebih baik. Fungsi dari metode adalah :

1. Untuk memperlancar dan memudahkan proses belajar

2. Membantu pengajar dalam menjelaskan materi kepada peserta didik

3. Membantu peserta didik untuk menjadi lebih berani, aktif dan juga mandiri

e. Materi

Materi memang haruslah didesain dengan baik agar bisa sesuai dalam mencapai tujuan pendidikan. Adapun fungsinya adalah :

1. Untuk memperluas dan menambah pengetahuan peserta didik

2. Sebagai dasar pengetahuan bagi siswa untuk pembelajaran

3. Menjadi bahan yang digunakan dalam pembelajaran

f. Media (alat pembelajaran)

Media menjadi perantara antara si pengantar pesan dengan si pengirim pesan. Adapun bentuknya bisa berupa software ataupun hardware sebagai alat bantu belajar. Sementara itu fungsinya adalah :

1. Bisa memberi pengaruh baik dan memperlancar interaksi antara pengajar dan peserta didik

2. Bisa lebih efektif dalam hal tenaga dan juga waktu

3. Bisa menjalin hubungan antar pribadi anak dengan lebih baik

g. Evaluasi

Evaluasi adalah tindakan untuk menentukan nilai atas suatu hal (dalam konteks hasil pendidikan). Untuk fungsinya sendiri adalah :

1. Memberikan laporan hasil belajar kepada orang tua siswa

2. Mengetahui keefektifan suatu metode belajar

3. Untuk mengetahui kemampuan peserta didik.

B. KARAKTERISTIK SISWA

Karakteristik siswa merupakan salah satu variabel dari kondisi pengajaran. Variabel ini didefinisikan sebagai aspek-aspek atau kualitas perseorangan siswa. Aspek-aspek ini bisa berupa bakat, minat, sikap, motivasi belajar, gaya belajar, kemampuan berpikir, dan kemampuan awal (hasil belajar) yang telah dimilikinya. Karakteristik siswa akan sangat mempengaruhi dalam pemilihan strategi pengelolaan, yang berkaitan dengan bagaimana menata pengajaran, agar sesuai dengan karakteristik perseorangan siswa (Uno, 2010:158).

Karakteristik siswa merupakan ciri atau sifat dan atribut yang melekat pada siswa yang menggambarkan kondisi siswa, misalnya kemampuan akademis yang telah dimiliki, gaya dan cara belajar serta kondisi sosial ekonomi (Pribadi, 2009:211). Karakteristik siswa merupakan keseluruhan pola kelakuan dan kemampuan yang ada pada siswa sebagai hasil dari pembawaan dari lingkungan sosialnya sehingga menentukan pola aktivitas dalam meraih cita-citanya.

C. ASSESMENT PEMBELAJARAN

Assesment atau penilaian tidak bisa dilepaskan dengan peran guru sebagai tenaga pengajar. Assesment termasuk salah satu indikator penentu untuk mengetahui seberapa jauh keberhasilan atau bahkan kegagalan yang dilakukan oleh guru atau dosen selaku agen pembelajaran dan siswa sebagai subjek pembelajaran, sebelum memilih metode yang tepat sasaran yang dianggap sesuai dengan kondisi pembelajaran yang ada sehingga untuk langkah selanjutnya efektifitas, efisiensi dan daya tarik pembelajaran dapat terselenggara dengan baik dan dapat menghasilkan keluaran belajar yang kompeten yang dapat membuat assesment pembelajaran di sekolah tersebut bernilai positif, sesuai tujuan pendidikan nasional.

Fungsi assesment dalam pembelajaran adalah :

1. Fungsi administratif dalam penyusunan nilai dan buku raport;

2. Fungsi promosi,untuk menetapkan tingkat kelulusan siswa;

3. Fungsi diagnostik,untuk mengidentifikasi kesulitan siswa dalam belajar;

4. Fungsi data bagi BP(Bimbingan Penyuluhan);

5. Fungsi Pertimbangan , bagi pengembangan kurikulum di masa yang akan datang.

REFERENSI

Pribadi, Benny Agus. 2009. Model desain sistem pembelajaran. Jakarta: Dian Rakyat.

Slameto. 2003. Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Bumi Aksara.

Uno, Hamzah B. 2010. Orientasi baru dalam psikologi pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

http://bind-pasya.blogspot.com/2012/03/assesment-dalam-pembelajaran.html diakses 20 september 2018

http://www.informasi-pendidikan.com/2014/01/pengertian-dan-macam-macam-komponen.html diakses 20 september 2018

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Remediasi Tanah Akibat Tsunami

FISIKA LINGKUNGAN Mengapa Garam Digunakan untuk Membuat Hujan Buatan?